LAPORAN
PRAKTIKUM
Mata
Kuliah : Sistem Manajemen Basis
Data
Dosen
Pengampu : Ibu Tri Astuti, S.Kom. M.Eng
Disusun
Oleh:
Nama
: Nur Laeli Rachmawati
NIM
: 17.12.0001
Kelas
: SI17A
PROGRAM
STUDI SISTEM INFORMASI
SEKOLAH
TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
PURWOKERTO
2017/2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR
BELAKANG
Didalam sebuah software ada beberapa
komponen yang harus kita ketahui, bukan hanya di ketahui tetapi kita juga harus
mengerti apa fungsi dari komponen yang terdapat di software tersebut. Salah
satu komponen yang ada di dalam software tersebut adalah bahasa pemrograman.
Bahasa pemrograman yang sering sekali digunakan adalah ORACLE. Didalam oracle
ini kita dapat membuat suatu relasi tabel, pembuatan tabel dan masih banyak
lagi.
Dengan menggunakan oracle ini bukan
hanya digunakan untuk pembuatan tabel saja, tetapi juga dapat digunakan untuk
perhitungan sebuah data, pembuatan tanggal dan masih banyak lagi yang dapat
digunakan dengan oracle.
B. SOAL /
PERMASALAHAN
Laporan praktikum ini mencakup
batasan masalah mengenai
Single Row & Group Function
Adapun permasalahannya sebagai berikut
1. Apa saja yang dapat
dilakukan dengan menggunakan Single Row ?
2. Apa saja yang dapat
dilakukan dengan menggunakan Group Function ?
C. LANDASAN
TEORI
Oracle
adalah nama produk software database server yang diproduksi oleh perusahaan
software Oracle Corporation. Oracle Corporation memposisikan diri sejak tahun
1977. Yang akan dibahas adalah Oracle database built-in function. Secara garis
besar Oracle database built-in function dibagi dalam dua bagian, yaitu:
v Single-row
function :
Memproses satu baris data pada satu
saat dan memberikan satu output untuk setiap satu baris data masukan. Contoh
single-row functions adalah UPPER yang berfungsi mengubah data input menjadi
huruf kapital. Berdasarkan tipe data yang diproses, single-row function dibagi
menjadi lima jenis, yaitu:
1. Character
Functiondigunakan untuk memproses data karakter.
2. Numeric
Function digunakan untuk memproses data numerik.
3. Date
Function digunakan untuk memproses data tanggal.
4. Convension
Function digunakan untuk melakukan konversi data.
5. General
Function merupakan function yang bisa digunakan untuk memproses semua tipe
data.
v Group
Function :
Memproses multi-row data pada saat
bersamaan dan memberikan satu output. Group function sering juga disebut
aggregate function. Beberapa jenis group function yaitu AVG (x), COUNT, MAX ( )
dan MIN ( ), STDDEV( ), SUM ( ), VARIANCE( ), mengelompokkan data menggunakan
GROUP BY, dan menyeleksi hasil GROUP BY dengan HAVING.
BAB II
ISI/PEMBAHASAN
A.Single-row function
Berdasarkan tipe data yang diproses,
single-row function dibagi menjadi lima jenis, yaitu:
1.Character Function digunakan untuk
memproses data karakter.
2.Numeric Function digunakan untuk
memproses data numerik.
3.Date Function
digunakan untuk memproses data
tanggal.
4.Convension Function digunakan
untuk melakukan konversi data.
5.General Function merupakan
function yang bisa digunakan untuk memproses semua tipe data.
1. CHARACTER FUNCTION
Character function menerima input
berupa karakter yang diambil dari kolom pada tabel atau berupa ekspresi. Berikut
ini beberapa contoh character function:
Digunakan untuk menampilkan nilai
ASCII dari karakter X dan CHR(x)
berfungsi sebaliknya untuk mengembalikan karakter dari suatu
nilai ASCII.
CONCAT ( )
Concat(x,y) digunakan untuk
menggabungkan karakter string x dan y.
Berikut ini perintah untuk
menggabungkan nilai dari kolom.
(Sekarang kita menggunakan tabel barang
pada user sales)
Ketiga fungsi ini biasa disebut
dengan case manipulation.INITCAP(x)
untuk mengubah karakter awal suatu
kata dari string x menjadi huruf
kapital.LOWER(x) untuk mengubah
string (x) menjadi huruf kecil
sedangkan UPPER(x) digunakan untuk
mengubah string (x) menjadi huruf kapital.
SUBSTR(x, y [,z]) digunakan untuk
menampilkan substring mulai dari
posisi y sebanyak z karakter dari
string x. Jika nilai z tidak ditentukan
maka akan ditampilkan mulai dari
posisi y sampai karakter terakhir. Jika
nilai y negatif (-) maka posisi
karakter diambil dari sisi kanan atau
belakang string.
Kombinasi dari beberapa character
function bisa dilakukan dengan
menjadikan hasil dari suatu function
sebagai parameter untuk function
berikutnya. Hal seperti ini biasa
disebut nested function. Sebagai contoh
adalah kombinasi antara function
LOWER, SUBSTR dan CONCAT
berikut ini untuk menghasilkan email
pelanggan.
Berikut ini isi tabel pelanggan:
2. NUMERIC FUNCTION
Floor (x) digunakan untuk pembulatan
ke bawah dari nilai desimal x
3. DATE FUNCTION
ADD_MONTHS
(x,y) mengembalikan hasil penjumlahan tanggal x dengan y bulan. Jika y bernilai
negatif maka terjadi pengurangan tanggal x dengan y bulan dengan ADD_MONTHS.
Jika y bernilai negatif maka terjadi pengurangan tanggal x dengan y bulan.
Sebagai contoh, tanggal ’07-12-2017’ ditambah 6 bulan maka hasilnya adalah
tanggal ’07-06-2018’. Dengan syntak :
4. CONVERTION FUNCTION
Konversi
tipe data bisa dilakukan secara implisit maupun eksplisit.Konversi
implisit dilakukan secara otomatis
oleh Oracle untuk data-data dengan format default.Sedangkan konveri secara
eksplisit dilakukan menggunakan fungsi konversi yang sudah disediakan oleh
Oracle.
5.GENERAL FUNCTION
General functional merupakan
function yang bisa dioperasikan pada semua tipe data. Ada empat jenis general
function yaitu NVL, NVL2, NULLIF, dan
COALESCE. Walaupun bisa dioperasikan
pada semua tipe data tetapi argumen-argumen dalam satu function harus mempunyai
tipe data yang sama.
NULLIF (x,y) digunakan untuk
membandingkan nilai x dan y. Jika nilai x sama dengan nilai y maka akan
menghasilkan nilai null, tetapi jika x dan y tidak sama akan ditampilkan x.
B. GROUP FUNCTION
Group function akan memproses banyak
data dan memberikan satu hasil.
Group function sering juga disebut
aggregate function.
Beberapa jenis group function:
Digunakan untuk menghitung nilai rata-rata dari kelompok
data x. Berikut ini perintah untuk menghitung rata-rata harga jual barang.
Digunakan untuk menghitung jumlah data dari kelompok data x.
Berikut ini perintah untuk menghitung jumlah barang yang ada.
MAX ( ) digunakan untuk mencari nilai paling tinggi dari
kelompok data x.
MIN ( ) digunakan untuk mencari nilai yang paling rendah
dari kelompok data x.
Digunakan untuk menghitung nilai standar deviasi dari
kelompok data x. Standar deviasi adalah fungsi statistik yang didefinisikan
sebagai square root dari nilai variance.
Digunakan untuk menghitung jumlah total dari data yang ada
di kelompok data x.
VARIANCE( ) digunakan untuk menghitung nilai variance dari kelompok
data x. Variance merupakan fungsi statistik yang didefinisikan sebagai square
of standart deviasi.
GROUP BY digunakan untuk mengelompokkan data berdasarkan
suatu kriteria pada perintah select.
Pada single-row function klausa
where digunakan untuk menyeleksi data
berdasarkan kriteria tertentu.
Prinsip kerja klausa HAVING sama dengan
klausa WHERE, tetapi klausa HAVING
digunakan untuk menyeleksi data
hasil dari group function.
BAB III
PENUTUP
A.
KESIMPULAN
Dari
uraian diatas maka dapat disimpulkan bahwa :
1. Dengan
menggunakan Single Row. Kita juga dapat menggunakan sql untuk memproses data
karakter menggunaka (Character Function) meliputi ASCII ( ) dan CHR ( ),
CONCAT ( ) , INITCAP( ), LOWER ( ) dan UPPER( ), SUBSTR( ) dan KOMBINASI
CHARACTER FUNCTION. Untuk
memproses data numerik menggunakan (Numeric Function) yang meliputi FLOOR ( ) dan MOD ( ). Untuk memproses
data tanggal menggunakan (Date Function) meliputi ADD_MONTHS. Untuk melakukan konversi data menggunakan (Convension Function) meliputi Konversi
Tanggal ke Karakter dengan TO_CHAR , untuk memproses semua tipe data
menggunakan (General Function) meliputi
NULLIF.
2. Dengan
menggunakan Group Function. Kita juga dapat menggunakan sql untuk menghitung
nilai rata-rata dari kelompok data x menggunakan AVG, untuk menghitung jumlah
data dari kelompok data x menggunakan COUNT, untuk menghitung nilai tertinggi
dan nilai terendah dari kelompok data x menggunakan MAX dan MIN, untuk
menghitung nilai standar deviasi dari kelompok data x menggunakan STDDEV, untuk
menghitung jumlah total dari data yang ada di kelompok data x menggunakan SUM,
untuk menghitung nilai variance dari kelompok data x menggunakan VARIANCE,
untuk mengelompokkan data berdasarkan suatu kriteria pada perintah select
menggunakan GROUP BY, untuk untuk menyeleksi data berdasarkan kriteria tertentu
GROUP BY dengan HAVING.
B.
DAFTAR PUSTAKA



















Tidak ada komentar:
Posting Komentar